Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 41; 26 November 2022
Seluruh Kitab Suci diberikan kepada kita melalui ilham Allah dan berguna untuk mengajarkan kebenaran kepada kita serta menyadarkan kita akan apa yang salah dalam hidup kita; Kitab Suci meluruskan dan menolong kita melakukan hal-hal yang benar (2 Tim 3:16 FAYH).
Halo teman-teman selama setahun kedepan – dimulai dari hari ini saya
akan memposting pembacaan alkitab secara kronologis. Daftar bacaan ini akan
disusun secara berurutan menurut peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam
alkitab. Oh ya, penentuan urutan ini di dasarkan pada beberapa hasil penelitian
atau usaha beberapa orang yang memberi waktu secara khusus untuk menelitinya
dan inilah hasilnya.
Tujuan dari membaca alkitab secara berurutan adalah untuk menolong kita
melihat lebih dekat akan peristiwa-peristiwa yang terjadi serta menolong kita
lebih memahami dan mengerti akan konteks sejarah yang melatarbelakangi sebuah
kisah dan menghubungkannya dengan catatan peristiwa-peristiwa yang saling
terkait, misalkan Mazmur, Doa, Nubuatan-Nubuatan, Surat-Surat dan sebagainya di
dalam Kitab Suci.
Sebagai contoh ketika kita membaca kisah Daud dan Batsyeba dalam 2
Samuel, kita juga akan dibawah untuk membaca juga catatan peristiwa yang serupa
di dalam kitab 1 Tawarikh. Dan di hari berikutnya kita akan membaca kitab
Mazmur yang ditulis Daud yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Menarik
bukan!
Ayo mari bersama-sama membuat satu resolusi sederhana untuk
menyelesaikan membaca seluruh bagian alkitab selama setahun kedepan. Kita hanya
perlu meluangkan waktu 15 – 20 menit setiap harinya untuk membaca beberapa
bagian yang sudah ditentukan dan saya dengan senang hati akan membagikannya
setiap harinya di dalam blog ini.
Beberapa hal atau keuntungan yang dapat kita rasakan dan nikmati ketika
membaca alkitab secara berurutan adalah;
-
Letak
kitab Ayub di dalam susunan alkitab yang kita pakai saat ini (cetakan LAI) di
urutan ke delapan belas, namun ketika kita membaca alkitab secara kronologis
maka kita Ayub akan kita baca di awal.
-
Kita
akan mengetahui bagian-bagian yang sejajar di dalam sejarah Perjanjian Lama,
hal ini akan menolong kita untuk mudah memahami kisahnya secara utuh.
-
Menolong
kita untuk mengetahui akan penyebaran bagian-bagian dari Mazmur dan kitab
nabi-nabi kecil yang luas secara berurutan.
-
Kita
juga akan ditolong untuk lebih mengetahui dan memahami bagian-bagian yang
sejajar di dalam keempat Injil (Matius, Markus, Lukas dan Yohanes). Dan di
dalam surat-surat lainnya.
Ok Selamat Menikmati – Pembacaan Hari Ke 41 Di Dalam
Kel 29:1-35; Kej 30:1-38; Kej 31:1-18
Keluaran 29:1-46 Mengenai Petahbisan Harun Dan
Anak-Anaknya
"Inilah yang harus kaulakukan kepada mereka, untuk menguduskan
mereka, supaya mereka memegang jabatan imam bagi-Ku: Ambillah seekor lembu
jantan muda dan dua ekor domba jantan yang tidak bercela,
roti yang tidak beragi dan roti bundar yang tidak beragi, yang diolah
dengan minyak, dan roti tipis yang tidak beragi, yang diolesi dengan minyak;
dari tepung gandum yang terbaik haruslah kaubuat semuanya itu.
Kautaruhlah semuanya dalam sebuah bakul dan kaupersembahkanlah semuanya
dalam bakul itu, demikian juga lembu jantan dan kedua domba jantan itu. Lalu
kausuruhlah Harun dan anak-anaknya datang ke pintu Kemah Pertemuan dan haruslah
engkau membasuh mereka dengan air.
Kemudian kauambillah pakaian itu, lalu kaukenakanlah kepada Harun
kemeja, gamis baju efod, dan baju efod serta tutup dada; kaukebatkanlah sabuk
baju efod kepadanya;kautaruhlah serban di kepalanya dan jamang yang kudus
kaububuh pada serban itu.
Sesudah itu kauambillah minyak urapan dan kautuang ke atas kepalanya,
dan kauurapilah dia. Kausuruhlah anak-anaknya mendekat dan kaukenakanlah
kemeja-kemeja itu kepada mereka.
Kauikatkanlah ikat pinggang kepada mereka, kepada Harun dan
anak-anaknya, dan kaulilitkanlah destar itu kepada kepala mereka, maka
merekalah yang akan memegang jabatan imam; itulah suatu ketetapan untuk
selama-lamanya. Demikianlah engkau harus mentahbiskan Harun dan anak-anaknya.
Kemudian haruslah kaubawa lembu jantan itu ke depan Kemah Pertemuan,
lalu haruslah Harun dan anak-anaknya meletakkan tangannya ke atas kepala lembu
jantan itu.
Haruslah kausembelih lembu jantan itu di hadapan TUHAN di depan pintu
Kemah Pertemuan. Haruslah kauambil sedikit dari darah lembu jantan itu dan
kaububuh dengan jarimu pada tanduk-tanduk mezbah, dan segala darah selebihnya
haruslah kaucurahkan pada bagian bawah mezbah.
Kemudian kauambillah segala lemak yang menutupi isi perut, umbai hati,
kedua buah pinggang dan segala lemak yang melekat padanya, dan kaubakarlah di
atas mezbah.
Tetapi daging lembu jantan itu, kulitnya dan kotorannya haruslah
kaubakar habis dengan api di luar perkemahan, itulah korban penghapus dosa. Kemudian
haruslah kauambil domba jantan yang satu, lalu haruslah Harun dan anak-anaknya
meletakkan tangannya ke atas kepala domba jantan itu.
Haruslah kausembelih domba jantan itu dan kauambillah darahnya dan
kausiramkan pada mezbah sekelilingnya. Haruslah kaupotong-potong domba jantan
itu menurut bagian-bagian tertentu, kaubasuhlah isi perutnya dan betis-betisnya
dan kautaruh itu di atas potongan-potongannya dan di atas kepalanya.
Kemudian haruslah kaubakar seluruh domba jantan itu di atas mezbah;
itulah korban bakaran, suatu persembahan yang harum bagi TUHAN, yakni suatu
korban api-apian bagi TUHAN.
Kemudian haruslah kauambil domba jantan yang lain, lalu haruslah Harun
dan anak-anaknya meletakkan tangannya ke atas kepala domba jantan itu.
Haruslah kausembelih domba jantan itu, kauambillah sedikit dari darahnya
dan kaububuh pada cuping telinga kanan Harun dan pada cuping telinga kanan anak-anaknya,
pada ibu jari tangan kanan dan pada ibu jari kaki kanan mereka, dan darah
selebihnya kausiramkanlah pada mezbah sekelilingnya.
Haruslah kauambil sedikit dari darah yang ada di atas mezbah dan dari
minyak urapan itu dan kaupercikkanlah kepada Harun dan kepada pakaiannya, dan
juga kepada anak-anaknya dan pada pakaian anak-anaknya; maka ia akan kudus, ia
dan pakaiannya, dan juga anak-anaknya dan pakaian anak-anaknya.
Dari domba jantan itu haruslah kauambil lemaknya, ekornya yang berlemak,
lemak yang menutupi isi perutnya, umbai hatinya, kedua buah pinggangnya, lemak
yang melekat padanya, paha kanannya — sebab itulah domba jantan persembahan
pentahbisan —
kauambillah juga satu keping roti, satu roti bundar yang berminyak dan
satu roti tipis dari dalam bakul berisi roti yang tidak beragi, yang ada di
hadapan TUHAN.
Haruslah kautaruh seluruhnya ke atas telapak tangan Harun dan ke atas
telapak tangan anak-anaknya dan haruslah kaupersembahkan semuanya sebagai
persembahan unjukan di hadapan TUHAN.
Kemudian haruslah kauambil semuanya dari tangan mereka dan kaubakar di
atas mezbah, yaitu di atas korban bakaran, sebagai persembahan yang harum di
hadapan TUHAN; itulah suatu korban api-apian bagi TUHAN.
Selanjutnya haruslah kauambil dada dari domba jantan yang adalah bagi
pentahbisan Harun dan kaupersembahkan sebagai persembahan unjukan di hadapan
TUHAN, dan itulah bagian untukmu.
Demikianlah harus kaukuduskan dada persembahan unjukan dan paha
persembahan khusus yang dipersembahkan dari domba jantan yang adalah bagi
pentahbisan Harun dan anak-anaknya.
Itulah yang menjadi bagian untuk Harun dan anak-anaknya menurut
ketetapan yang berlaku untuk selama-lamanya bagi orang Israel, sebab inilah
suatu persembahan khusus, maka haruslah itu menjadi persembahan khusus dari
pihak orang Israel, yang diambil dari korban keselamatan mereka, dan menjadi
persembahan khusus mereka bagi TUHAN.
Pakaian kudus kepunyaan Harun itu haruslah turun kepada anak-anaknya
yang kemudian, supaya mereka memakainya apabila mereka diurapi dan ditahbiskan.
Tujuh hari lamanya haruslah pakaian itu dikenakan oleh imam penggantinya dari
antara anak-anaknya, yang akan masuk ke dalam Kemah Pertemuan untuk
menyelenggarakan kebaktian di tempat kudus.
Domba jantan persembahan pentahbisan itu haruslah kauambil dan dagingnya
kaumasak pada suatu tempat yang kudus. Haruslah Harun dan anak-anaknya memakan
daging domba jantan itu serta roti yang ada di dalam bakul di depan pintu Kemah
Pertemuan.
Haruslah mereka memakan semuanya itu yang dipakai untuk mengadakan
pendamaian pada waktu mereka ditahbiskan dan dikuduskan, tetapi orang awam
janganlah memakannya, sebab persembahan kudus semuanya itu.
Jika ada yang tinggal dari daging persembahan pentahbisan dan dari roti
itu sampai pagi, haruslah kaubakar habis yang tinggal itu dengan api, janganlah
dimakan, sebab persembahan kudus semuanya itu.
Maka haruslah kauperbuat demikian kepada Harun dan kepada anak-anaknya,
tepat seperti yang Kuperintahkan kepadamu; selama tujuh hari haruslah
kautahbiskan mereka.
Tiap-tiap hari haruslah engkau mengolah seekor lembu jantan menjadi
korban penghapus dosa untuk mengadakan pendamaian dan haruslah kausucikan
mezbah itu, dengan mengadakan pendamaian baginya; haruslah engkau mengurapinya
untuk menguduskannya.
Tujuh hari lamanya haruslah engkau mengadakan pendamaian bagi mezbah
itu; haruslah engkau menguduskannya, maka mezbah itu akan menjadi maha kudus;
setiap orang yang kena kepada mezbah itu akan menjadi kudus."
Mengenai Korban Pagi Dan Korban Petang
"Inilah yang harus kauolah di atas mezbah itu: dua anak domba
berumur setahun, tetap tiap-tiap hari. Domba yang satu haruslah kauolah pada
waktu pagi dan domba yang lain kauolah pada waktu senja.
Dan beserta domba yang satu kauolah sepersepuluh efa tepung yang terbaik
dengan minyak tumbuk seperempat hin, dan korban curahan dari seperempat hin
anggur.
Domba yang lain haruslah kauolah pada waktu senja; sama seperti korban
sajian dan korban curahannya pada waktu pagi harus engkau mengolahnya sebagai
persembahan yang harum, suatu korban api-apian bagi TUHAN, suatu korban bakaran
yang tetap di antara kamu turun-temurun, di depan pintu Kemah Pertemuan di
hadapan TUHAN. Sebab di sana Aku akan bertemu dengan kamu, untuk berfirman
kepadamu.
Di sanalah Aku akan bertemu dengan orang Israel, dan tempat itu akan
dikuduskan oleh kemuliaan-Ku. Aku akan menguduskan Kemah Pertemuan dan mezbah
itu, lalu Harun dan anak-anaknya akan Kukuduskan supaya mereka memegang jabatan
imam bagi-Ku.
Aku akan diam di tengah-tengah orang Israel dan Aku akan menjadi Allah
mereka. Maka mereka akan mengetahui, bahwa Akulah, TUHAN, Allah mereka, yang
telah membawa mereka keluar dari tanah Mesir, supaya Aku diam di tengah-tengah
mereka; Akulah TUHAN, Allah mereka."
Keluaran 30:1-38 Mengenai Mezbah Pembakaran Ukupan
"Haruslah kaubuat mezbah, tempat pembakaran ukupan; haruslah
kaubuat itu dari kayu penaga; sehasta panjangnya dan sehasta lebarnya, sehingga
menjadi empat persegi, tetapi haruslah dua hasta tingginya; tanduk-tanduknya
haruslah seiras dengan mezbah itu.
Haruslah kausalut itu dengan emas murni, bidang atasnya dan
bidang-bidang sisinya sekelilingnya, serta tanduk-tanduknya. Haruslah kaubuat
bingkai emas sekelilingnya.
Haruslah kaubuat dua gelang emas untuk mezbah itu di bawah bingkainya;
pada kedua rusuknya haruslah kaubuat gelang itu, pada kedua bidang sisinya, dan
haruslah gelang itu menjadi tempat memasukkan kayu pengusung, supaya dengan itu
mezbah dapat diangkut.
Haruslah kaubuat kayu pengusung itu dari kayu penaga dan kausalutlah
dengan emas. Haruslah kautaruh tempat pembakaran itu di depan tabir penutup
tabut hukum, di depan tutup pendamaian yang di atas loh hukum, di mana Aku akan
bertemu dengan engkau.
Di atasnya haruslah Harun membakar ukupan dari wangi-wangian; tiap-tiap
pagi, apabila ia membersihkan lampu-lampu, haruslah ia membakarnya. Juga
apabila Harun memasang lampu-lampu itu pada waktu senja, haruslah ia
membakarnya sebagai ukupan yang tetap di hadapan TUHAN di antara kamu
turun-temurun.
Di atas mezbah itu janganlah kamu persembahkan ukupan yang lain ataupun
korban bakaran ataupun korban sajian, juga korban curahan janganlah kamu
curahkan di atasnya.
Sekali setahun haruslah Harun mengadakan pendamaian di atas
tanduk-tanduknya; dengan darah korban penghapus dosa pembawa pendamaian
haruslah ia sekali setahun mengadakan pendamaian bagi mezbah itu di antara kamu
turun-temurun; itulah barang maha kudus bagi TUHAN."
Mengenai Persembahan Khusus Pada Waktu Pendaftaran
Orang Israel
TUHAN berfirman kepada Musa: "Apabila engkau menghitung jumlah
orang Israel pada waktu mereka didaftarkan, maka haruslah mereka masing-masing mempersembahkan
kepada TUHAN uang pendamaian karena nyawanya, pada waktu orang mendaftarkan
mereka, supaya jangan ada tulah di antara mereka pada waktu pendaftarannya itu.
Inilah yang harus dipersembahkan tiap-tiap orang yang akan termasuk
orang-orang yang terdaftar itu: setengah syikal, ditimbang menurut syikal kudus
— syikal ini dua puluh gera beratnya —; setengah syikal itulah persembahan
khusus kepada TUHAN.
Setiap orang yang akan termasuk orang-orang yang terdaftar itu, yang
berumur dua puluh tahun ke atas, haruslah mempersembahkan persembahan khusus
itu kepada TUHAN.
Orang kaya janganlah mempersembahkan lebih dan orang miskin janganlah
mempersembahkan kurang dari setengah syikal itu pada waktu dipersembahkan
persembahan khusus itu kepada TUHAN untuk mengadakan pendamaian bagi nyawa kamu
sekalian.
Dan haruslah engkau memungut uang pendamaian itu dari orang Israel dan
menggunakannya untuk ibadah dalam Kemah Pertemuan; supaya itu menjadi
peringatan di hadapan TUHAN untuk mengingat kepada orang Israel dan untuk
mengadakan pendamaian bagi nyawa kamu sekalian."
Mengenai Bejana Pembasuhan
Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Haruslah engkau membuat bejana dan
juga alasnya dari tembaga, untuk pembasuhan, dan kautempatkanlah itu antara
Kemah Pertemuan dan mezbah, dan kautaruhlah air ke dalamnya.
Maka Harun dan anak-anaknya haruslah membasuh tangan dan kaki mereka
dengan air dari dalamnya.
Apabila mereka masuk ke dalam Kemah Pertemuan, haruslah mereka membasuh
tangan dan kaki dengan air, supaya mereka jangan mati. Demikian juga apabila
mereka datang ke mezbah itu untuk menyelenggarakan kebaktian dan untuk membakar
korban api-apian bagi TUHAN,
haruslah mereka membasuh tangan dan kaki mereka, supaya mereka jangan
mati. Itulah yang harus menjadi ketetapan bagi mereka untuk selama-lamanya,
bagi dia dan bagi keturunannya turun-temurun."
Mengenai Minyak Urapan Yang Kudus
Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Ambillah rempah-rempah pilihan,
mur tetesan lima ratus syikal, dan kayu manis yang harum setengah dari itu,
yakni dua ratus lima puluh syikal, dan tebu yang baik dua ratus lima puluh
syikal, dan kayu teja lima ratus syikal, ditimbang menurut syikal kudus, dan
minyak zaitun satu hin.
Haruslah kaubuat semuanya itu menjadi minyak urapan yang kudus, suatu
campuran rempah-rempah yang dicampur dengan cermat seperti buatan seorang
tukang campur rempah-rempah; itulah yang harus menjadi minyak urapan yang kudus.
Haruslah engkau mengurapi dengan itu Kemah Pertemuan dan tabut hukum, meja
dengan segala perkakasnya, kandil dengan perkakasnya, dan mezbah pembakaran
ukupan; mezbah korban bakaran dengan segala perkakasnya, bejana pembasuhan
dengan alasnya.
Haruslah kaukuduskan semuanya, sehingga menjadi maha kudus; setiap orang
yang kena kepadanya akan menjadi kudus. Engkau harus juga mengurapi dan
menguduskan Harun dan anak-anaknya supaya mereka memegang jabatan imam bagi-Ku.
Dan kepada orang Israel haruslah kaukatakan demikian: Inilah yang harus
menjadi minyak urapan yang kudus bagi-Ku di antara kamu turun-temurun. Kepada
badan orang biasa janganlah minyak itu dicurahkan, dan janganlah kaubuat minyak
yang semacam itu dengan memakai campuran itu juga: itulah minyak yang kudus,
dan haruslah itu kudus bagimu.
Orang yang mencampur rempah-rempah menjadi minyak yang semacam itu atau
yang membubuhnya pada badan orang awam, haruslah dilenyapkan dari antara
bangsanya."
Mengenai Ukupan Yang Kudus
Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Ambillah wangi-wangian, yakni
getah damar, kulit lokan dan getah rasamala, wangi-wangian itu serta kemenyan
yang tulen, masing-masing sama banyaknya.
Semuanya ini haruslah kaubuat menjadi ukupan, suatu campuran
rempah-rempah, seperti buatan seorang tukang campur rempah-rempah, digarami,
murni, kudus.
Sebagian dari ukupan itu haruslah kaugiling sampai halus, dan sedikit
dari padanya kauletakkanlah di hadapan tabut hukum di dalam Kemah Pertemuan, di
mana Aku akan bertemu dengan engkau; haruslah itu maha kudus bagimu.
Dan tentang ukupan yang harus kaubuat menurut campuran yang seperti itu
juga janganlah kamu buat bagi kamu sendiri; itulah bagian untuk TUHAN, yang
kudus bagimu. Orang yang akan membuat minyak yang semacam itu dengan maksud
untuk menghirup baunya, haruslah dilenyapkan dari antara bangsanya."
Keluaran 31:2-18 Bezaleel Dan Aholiab Ditunjuk
Berfimanlah Tuhan kepada Musa: "Lihat, telah Kutunjuk Bezaleel bin
Uri bin Hur, dari suku Yehuda, dan telah Kupenuhi dia dengan Roh Allah, dengan
keahlian dan pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan, untuk
membuat berbagai rancangan supaya dikerjakan dari emas, perak dan tembaga; untuk
mengasah batu permata supaya ditatah; untuk mengukir kayu dan untuk bekerja
dalam segala macam pekerjaan.
Juga Aku telah menetapkan di sampingnya Aholiab bin Ahisamakh, dari suku
Dan; dalam hati setiap orang ahli telah Kuberikan keahlian. Haruslah mereka
membuat segala apa yang telah Kuperintahkan kepadamu:
Kemah Pertemuan, tabut untuk hukum, tutup pendamaian yang terletak di
atasnya, dan segala perabotan kemah itu, yakni meja dengan perkakasnya, kandil
dari emas murni dengan segala perkakasnya, mezbah pembakaran ukupan,
mezbah korban bakaran dengan segala perkakasnya, bejana pembasuhan
dengan alasnya,
pakaian jabatan, baik pakaian kudus kepunyaan imam Harun, maupun pakaian
anak-anaknya, untuk memegang jabatan imam, minyak urapan dan ukupan dari
wangi-wangian untuk tempat kudus; tepat seperti yang telah Kuperintahkan
kepadamu haruslah mereka membuat semuanya."
Peringatan Untuk Menguduskan Hari Sabat
Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Katakanlah
kepada orang Israel, demikian: Akan tetapi hari-hari Sabat-Ku harus kamu
pelihara, sebab itulah peringatan antara Aku dan kamu, turun-temurun, sehingga
kamu mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, yang menguduskan kamu.
Haruslah kamu pelihara hari Sabat, sebab itulah hari kudus bagimu; siapa
yang melanggar kekudusan hari Sabat itu, pastilah ia dihukum mati, sebab setiap
orang yang melakukan pekerjaan pada hari itu, orang itu harus dilenyapkan dari
antara bangsanya.
Enam hari lamanya boleh dilakukan pekerjaan, tetapi pada hari yang
ketujuh haruslah ada sabat, hari perhentian penuh, hari kudus bagi TUHAN:
setiap orang yang melakukan pekerjaan pada hari Sabat, pastilah ia dihukum
mati.
Maka haruslah orang Israel memelihara hari Sabat, dengan merayakan
sabat, turun-temurun, menjadi perjanjian kekal. Antara Aku dan orang Israel
maka inilah suatu peringatan untuk selama-lamanya, sebab enam hari lamanya
TUHAN menjadikan langit dan bumi, dan pada hari yang ketujuh Ia berhenti
bekerja untuk beristirahat."
Musa Menerima Kedua Loh Hukum
Dan TUHAN memberikan kepada Musa, setelah Ia selesai berbicara dengan dia di gunung Sinai, kedua loh hukum Allah, loh batu, yang ditulisi oleh jari Allah.
Posting Komentar untuk "Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 41; 26 November 2022"