Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 207; 01 Mei 2023
Seluruh Kitab Suci diberikan kepada kita melalui ilham Allah dan berguna untuk mengajarkan kebenaran kepada kita serta menyadarkan kita akan apa yang salah dalam hidup kita; Kitab Suci meluruskan dan menolong kita melakukan hal-hal yang benar (2 Tim 3:16 FAYH).
Halo teman-teman selama setahun kedepan – dimulai dari hari ini saya
akan memposting pembacaan alkitab secara kronologis. Daftar bacaan ini akan
disusun secara berurutan menurut peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam
alkitab. Oh ya, penentuan urutan ini di dasarkan pada beberapa hasil penelitian
atau usaha beberapa orang yang memberi waktu secara khusus untuk menelitinya
dan inilah hasilnya.
Tujuan dari membaca alkitab secara berurutan adalah untuk menolong kita
melihat lebih dekat akan peristiwa-peristiwa yang terjadi serta menolong kita
lebih memahami dan mengerti akan konteks sejarah yang melatarbelakangi sebuah
kisah dan menghubungkannya dengan catatan peristiwa-peristiwa yang saling
terkait, misalkan Mazmur, Doa, Nubuatan-Nubuatan, Surat-Surat dan sebagainya di
dalam Kitab Suci.
Sebagai contoh ketika kita membaca kisah Daud dan Batsyeba dalam 2
Samuel, kita juga akan dibawah untuk membaca juga catatan peristiwa yang serupa
di dalam kitab 1 Tawarikh. Dan di hari berikutnya kita akan membaca kitab
Mazmur yang ditulis Daud yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Menarik
bukan!
Ayo mari bersama-sama membuat satu resolusi sederhana untuk
menyelesaikan membaca seluruh bagian alkitab selama setahun kedepan. Kita hanya
perlu meluangkan waktu 15 – 20 menit setiap harinya untuk membaca beberapa
bagian yang sudah ditentukan dan saya dengan senang hati akan membagikannya
setiap harinya di dalam blog ini.
Beberapa hal atau keuntungan yang dapat kita rasakan dan nikmati ketika
membaca alkitab secara berurutan adalah;
-
Letak
kitab Ayub di dalam susunan alkitab yang kita pakai saat ini (cetakan LAI) di
urutan ke delapan belas, namun ketika kita membaca alkitab secara kronologis
maka kita Ayub akan kita baca di awal.
-
Kita
akan mengetahui bagian-bagian yang sejajar di dalam sejarah Perjanjian Lama,
hal ini akan menolong kita untuk mudah memahami kisahnya secara utuh.
-
Menolong
kita untuk mengetahui akan penyebaran bagian-bagian dari Mazmur dan kitab
nabi-nabi kecil yang luas secara berurutan.
-
Kita
juga akan ditolong untuk lebih mengetahui dan memahami bagian-bagian yang
sejajar di dalam keempat Injil (Matius, Markus, Lukas dan Yohanes). Dan di
dalam surat-surat lainnya.
Ok Selamat Menikmati – Pembacaan Hari Ke 207 Di Dalam Yesaya
18:1-7; Yesaya 19:1-25; Yesaya 20:1-6; Yesaya 21:1-17; Yesaya 22:1-25; Yesaya
23:1-18
Yesaya 18:1-7 Ucapan Ilahi Terhadap Etiopia
Wahai! Negeri dengingan sayap di seberang sungai-sungai Etiopia, yang
mengirim duta-duta melalui laut dalam perahu-perahu pandan mengarungi permukaan
air! Pergilah, hai utusan-utusan yang tangkas, kepada bangsa yang jangkung dan
berkulit mengkilap, kepada kaum yang ditakuti dekat dan jauh, yakni bangsa yang
berkekuatan ulet dan lalim, yang negerinya dilintasi sungai-sungai!
Hai semua penduduk dunia, hai orang-orang yang mendiami bumi! Apabila
panji-panji dinaikkan di gunung-gunung, lihatlah; apabila sangkakala ditiup,
dengarlah! Sebab beginilah firman TUHAN kepadaku: "Aku akan menjenguk dari
tempat kediaman-Ku dengan tidak bergerak, seperti hawa panas yang mendidih
waktu panas terik, seperti kabut embun di panas musim menuai."
Sebab sebelum musim buah, apabila waktu berbunga sudah berakhir, dan
gugusan putik menjadi buah anggur yang hendak masak, maka TUHAN akan mengerat
ranting-rantingnya dengan pisau pemangkas, dan menyisihkan carang-carangnya
dengan memancungnya.
Semuanya itu akan ditinggalkan bertumpuk-tumpuk bagi burung-burung buas
di pegunungan, dan bagi binatang-binatang di hutan. Pada musim panas
burung-burung buas akan bermukim di situ dan segala binatang hutan pada musim
dingin.
Pada waktu itu juga persembahan akan disampaikan kepada TUHAN semesta
alam dari kaum yang jangkung dan berkulit mengkilap, dan dari kaum yang
ditakuti dekat dan jauh, yakni bangsa yang berkekuatan ulet dan lalim, yang
negerinya dilintasi sungai-sungai, ke tempat nama TUHAN semesta alam, yaitu
gunung Sion.
Yesaya 19:1-25 Ucapan Ilahi Terhadap Mesir
Ucapan ilahi terhadap Mesir. Lihat, TUHAN mengendarai awan yang cepat
dan datang ke Mesir, maka berhala-berhala Mesir gemetar di hadapan-Nya, dan
hati orang Mesir, merana hancur dalam diri mereka.
Aku akan menggerakkan orang Mesir melawan orang Mesir, supaya mereka
berperang, setiap orang melawan saudaranya, dan setiap orang melawan temannya,
kota melawan kota, kerajaan melawan kerajaan;
semangat orang Mesir menjadi hilang, dan rancangannya akan Kukacaukan;
maka mereka akan meminta petunjuk kepada berhala-berhala dan kepada
tukang-tukang jampi, kepada arwah dan kepada roh-roh peramal.
Aku akan menyerahkan orang Mesir ke dalam tangan seorang tuan yang
kejam, dan seorang raja yang bengis akan memerintah mereka; demikianlah firman
Tuhan, TUHAN semesta alam.
Air dari sungai Nil akan habis, dan sungai itu akan menjadi tohor dan
kering, sehingga terusan-terusan akan berbau busuk, dan anak-anak sungai Nil
akan menjadi dangkal dan tohor, gelagah dan teberau akan mati rebah.
Rumput di tepi sungai Nil dan seluruh tanah pesemaian pada sungai Nil
akan menjadi kering ditiup angin dan tidak ada lagi. Para nelayan akan mengaduh
dan berkabung, yaitu semua orang yang memancing di sungai Nil; semua orang yang
menjala di situ akan merana juga.
Orang-orang yang mengolah lenan akan mendapat malu, demikian juga
tukang-tukang tenun kain putih. Mereka yang menenun akan remuk hatinya, segala
pekerja upahan akan bersedih hati.
Para pembesar Zoan adalah orang-orang bodoh belaka; para penasihat
Firaun yang paling bijaksana memberi nasihat yang dungu. Bagaimanakah kamu
dapat berkata kepada Firaun: "Aku ini anak orang-orang bijaksana, anak
raja-raja zaman purbakala?"
Di manakah orang-orang bijaksanamu? Biarlah mereka mengumumkan kepadamu
serta memberitahukan apa yang diputuskan TUHAN semesta alam tentang Mesir. Para
pembesar Zoan bertindak tolol, para pembesar Memfis sudah teperdaya; para
pemuka suku-suku mereka telah memusingkan Mesir.
TUHAN telah mencurahkan di antara mereka suatu roh kekacauan, dan mereka
memusingkan Mesir dalam segala usahanya, sehingga seperti seorang mabuk yang
pusing waktu muntah-muntah.
Dan tidak ada usaha Mesir yang akan berhasil yang dilakukan oleh
pemimpin dan pengikut, oleh pemuka dan orang biasa. Pada waktu itu orang-orang
Mesir akan seperti orang-orang perempuan; mereka akan gemetar dan terkejut
terhadap tangan TUHAN semesta alam yang diacungkan-Nya kepada mereka.
Maka tanah Yehuda akan menimbulkan kegemparan di antara orang Mesir, dan
siapa pun yang teringat kepadanya akan terkejut mendengar keputusan TUHAN
semesta alam yang diambil-Nya mengenai mereka.
Pada waktu itu akan ada lima kota di tanah Mesir yang berbicara bahasa
Kanaan dan yang bersumpah demi TUHAN semesta alam. Satu di antaranya akan
disebutkan Ir-Heres. Pada waktu itu akan ada mezbah bagi TUHAN di tengah-tengah
tanah Mesir dan tugu peringatan bagi TUHAN pada perbatasannya.
Itu akan menjadi tanda kesaksian bagi TUHAN semesta alam di tanah Mesir:
apabila mereka berseru kepada TUHAN oleh karena orang-orang penindas, maka Ia
akan mengirim seorang juruselamat kepada mereka, yang akan berjuang dan akan
melepaskan mereka.
TUHAN akan menyatakan diri kepada orang Mesir, dan orang Mesir akan
mengenal TUHAN pada waktu itu; mereka akan beribadah dengan korban sembelihan
dan korban sajian, dan mereka akan bernazar kepada TUHAN serta membayar nazar
itu.
TUHAN akan menghajar orang Mesir, akan menghajar dan menyembuhkan; dan
mereka akan berbalik kepada TUHAN dan Ia akan mengabulkan doa mereka serta
menyembuhkan mereka.
Pada waktu itu akan ada jalan raya dari Mesir ke Asyur, sehingga orang
Asyur dapat masuk ke Mesir dan orang Mesir ke Asyur, dan Mesir akan beribadah
bersama-sama Asyur.
Pada waktu itu Israel akan menjadi yang ketiga di samping Mesir dan di
samping Asyur, suatu berkat di atas bumi, yang diberkati oleh TUHAN semesta
alam dengan berfirman: "Diberkatilah Mesir, umat-Ku, dan Asyur, buatan
tangan-Ku, dan Israel, milik pusaka-Ku."
Yesaya 20:1-6 Ucapan Ilahi Terhadap Mesir Dan Etiopia
Pada tahun ketika panglima yang dikirim oleh Sargon, raja Asyur, tiba di
Asdod lalu memerangi dan merebutnya, pada waktu itu berfirmanlah TUHAN melalui
Yesaya bin Amos. Firman-Nya: "Pergilah dan bukalah kain kabung dari
pinggangmu dan tanggalkanlah kasut dari kakimu," lalu ia pun berbuat
demikian, maka berjalanlah ia telanjang dan tidak berkasut.
Berfirmanlah TUHAN: "Seperti hamba-Ku Yesaya berjalan telanjang dan
tidak berkasut tiga tahun lamanya sebagai tanda dan alamat terhadap Mesir dan
terhadap Etiopia,
demikianlah raja Asyur akan menggiring orang Mesir sebagai tawanan dan
orang Etiopia sebagai buangan, tua dan muda, telanjang dan tidak berkasut
dengan pantatnya kelihatan, suatu penghinaan bagi Mesir.
Maka orang akan terkejut dan malu karena Etiopia, pokok pengharapan
mereka, dan karena Mesir, kebanggaan mereka. Dan penduduk tanah pesisir ini
akan berkata pada waktu itu: Lihat, beginilah nasib orang-orang yang kami
harapkan, kepada siapa kami melarikan diri minta pertolongan supaya
diselamatkan dari raja Asyur. Bagaimana mungkin kami terluput?"
Yesaya 21:1-17 Ucapan Ilahi Terhadap Babel
Ucapan ilahi terhadap "padang gurun di tepi laut". Seperti
puting beliung mendesing lewat di Tanah Negeb, demikianlah datangnya dari
padang gurun, dari negeri yang dahsyat.
Suatu penglihatan yang kejam telah diberitakan kepadaku:
"Penggarong menggarong, perusak merusak! Majulah, hai Elam, kepunglah, hai
Madai! Aku hentikan semua keluh yang ditimbulkannya."
Sebab itu pinggangku amat sakit, sakit mulas menimpa aku seperti sakit
mulas perempuan yang melahirkan; aku terbungkuk-bungkuk, tidak mendengar lagi,
aku terkejut, tidak melihat lagi.
Hatiku gelisah, kekejutan meliputi aku, malam hari yang selalu
kurindukan itu sekarang menggentarkan aku. Orang sibuk menyajikan hidangan,
mengatur tempat-tempat duduk, makan, minum ... Tiba-tiba kedengaran: "Hai
para panglima! Siaplah tempur, minyakilah perisai!"
Sebab beginilah firman Tuhan kepadaku: "Pergilah, tempatkanlah
seorang peninjau, apa yang dilihatnya haruslah diberitahukannya. Apabila
dilihatnya pasukan, pasang-pasangan orang berkuda, pasukan keledai, pasukan
unta, maka haruslah diperhatikannya sungguh-sungguh, dengan penuh
perhatian."
Kemudian berserulah orang yang melihat itu: "Di tempat peninjauan,
ya tuanku, aku berdiri senantiasa sehari suntuk, dan di tempat pengawalanku aku
terpancang setiap malam."
Lihat, itu sudah datang sepasukan orang, pasang-pasangan orang berkuda!
Lalu berserulah ia, katanya: "Sudah jatuh, sudah jatuh Babel, dan segala
patung berhalanya telah diremukkan dan bertaburan di tanah."
Hai bangsaku yang telah dipijak-pijak dan diinjak-injak! Apa yang
kudengar dari TUHAN semesta alam, Allah Israel, telah kuberitahukan kepadamu. Ucapan
ilahi terhadap Duma. Ada seorang berseru kepadaku dari Seir: "Hai
pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?"
Pengawal itu berkata: "Pagi akan datang, tetapi malam juga. Jika
kamu mau bertanya, datanglah bertanya sekali lagi!" Ucapan ilahi terhadap
Arabia. Di belukar di Arabia kamu akan bermalam, hai kafilah-kafilah orang
Dedan!
Hai penduduk tanah Tema, keluarlah, bawalah air kepada orang yang haus,
pergilah, sambutlah orang pelarian dengan roti! Sebab mereka melarikan diri
terhadap pedang, ya terhadap pedang yang terhunus, terhadap busur yang
dilentur, dan terhadap kehebatan peperangan.
Sebab beginilah firman Tuhan kepadaku: "Dalam setahun lagi, menurut
masa kerja prajurit upahan, maka segala kemuliaan Kedar akan habis. Dan dari
pemanah-pemanah yang gagah perkasa dari bani Kedar, akan tinggal sejumlah kecil
saja, sebab TUHAN, Allah Israel, telah mengatakannya."
Yesaya 22:1-25 Kelancangan Penduduk Yerusalem
Ucapan ilahi terhadap "lembah penglihatan". Ada apa gerangan,
maka semua pendudukmu naik ke sotoh-sotoh rumah, hai kota yang bersorak riuh
dan ribut gembira, hai negeri yang beria-ria? Orang-orangmu yang mati terbunuh
bukanlah terbunuh oleh pedang, dan bukanlah gugur dalam peperangan.
Semua panglimamu sama-sama melarikan diri, mereka tertawan tanpa
tembakan panah; semua orang-orang kuatmu sama-sama tertawan, biarpun mereka
sudah lari jauh-jauh.
Sebab itu aku berkata: "Buanglah mukamu terhadap aku, biarkanlah
aku menangis dalam kepahitan; janganlah mendesak aku, supaya aku terhibur
mengenai kebinasaan puteri bangsaku."
Sebab Tuhan, TUHAN semesta alam telah menentukan suatu hari: Ia akan
menggemparkan, menginjak-injak dan mengacaukan orang: di "lembah
penglihatan" tembok akan dirombak dan teriakan minta tolong sampai ke
puncak gunung!
Elam telah memasang tabung panah, Aram datang dengan pasukan berkereta
dan berkuda, dan Kir membuka sarung perisai. Maka lembah-lembahmu yang paling
indah penuh dengan kereta, dan pasukan berkuda berbaris di hadapan pintu
gerbang,
dan Yehuda kehilangan perlindungan. Pada waktu itu engkau memandang
kepada perlengkapan senjata di "Gedung Hutan"; kamu melihat bahwa memang
sudah banyak sekali retak-retak tembok kota Daud dan kamu mengumpulkan air
kolam bawah;
kamu menghitung rumah-rumah di Yerusalem, dan kamu merobohkan
rumah-rumah untuk meneguhkan tembok; kamu membuat tempat pengumpulan air di
antara kedua tembok itu untuk menampung air dari kolam yang lama; tetapi kamu
tidak memandang kepada Dia yang membuatnya, dan tidak melihat kepada Dia yang
telah sejak dahulu membentuknya.
Pada waktu itu Tuhan, TUHAN semesta alam menyuruh orang menangis dan
meratap dengan menggundul kepala dan melilitkan kain kabung; tetapi lihat, di
tengah-tengah mereka ada kegirangan dan sukacita, membantai lembu dan
menyembelih domba, makan daging dan minum anggur, sambil berseru: "Marilah
kita makan dan minum, sebab besok kita mati!"
Tetapi TUHAN semesta alam menyatakan diri dan berfirman kepadaku:
"Sungguh, kesalahanmu ini tidak akan diampuni, sampai kamu mati,"
firman Tuhan, TUHAN semesta alam.
Beginilah firman Tuhan, TUHAN semesta alam: "Mari, pergilah kepada
kepala istana ini, kepada Sebna yang mengurus istana, dan katakan: Ada apamu
dan siapamu di sini, maka engkau menggali kubur bagimu di sini, hai yang
menggali kuburnya di tempat tinggi, yang memahat kediaman baginya di bukit
batu?
Sesungguhnya, TUHAN akan melontarkan engkau jauh-jauh, hai orang! Ia
akan memegang engkau dengan kuat-kuat dan menggulung engkau keras-keras menjadi
suatu gulungan dan menggulingkan engkau seperti bola ke tanah yang luas; di
situlah engkau akan mati, dan di situlah akan tinggal kereta-kereta
kemuliaanmu, hai engkau yang memalukan keluarga tuanmu!
Aku akan melemparkan engkau dari jabatanmu, dan dari pangkatmu engkau
akan dijatuhkan. Maka pada waktu itu Aku akan memanggil hamba-Ku, Elyakim bin
Hilkia:
Aku akan mengenakan jubahmu kepadanya dan ikat pinggangmu akan Kuikatkan
kepadanya, dan kekuasaanmu akan Kuberikan ke tangannya; maka ia akan menjadi
bapa bagi penduduk Yerusalem dan bagi kaum Yehuda.
Aku akan menaruh kunci rumah Daud ke atas bahunya: apabila ia membuka,
tidak ada yang dapat menutup; apabila ia menutup, tidak ada yang dapat membuka.
Aku akan memberikan dia kedudukan yang teguh seperti gantungan yang dipasang
kuat-kuat pada tembok yang kokoh; maka ia akan menjadi kursi kemuliaan bagi
kaum keluarganya.
Dan padanya akan digantungkan segala tanggungan kaum keluarganya, tunas
dan taruk, beserta segala perkakas yang kecil, dari piring pasu sampai periuk
belanga.
Maka pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN semesta alam, gantungan
yang dipasang kuat-kuat pada tempat yang kokoh itu tidak akan kuat lagi,
sehingga patah dan jatuh, dan segala tanggungannya itu hancur, sebab TUHAN
telah mengatakannya."
Yesaya 23:1-18 Ucapan Ilahi Terhadap Tirus Dan Sidon
Ucapan ilahi tentang Tirus. Merataplah, hai kapal-kapal Tarsis, sebab
Tirus sudah rusak, tiada lagi rumahmu atau pangkalanmu! Ketika mereka masih di
negeri orang Kitim telah dinyatakan hal itu kepada mereka.
Berdiam dirilah, hai penduduk tanah pesisir, hai saudagar Sidon,
suruhan-suruhanmu mengarungi laut, dan berlayar di samudera besar; barang-barang
yang dimasukkan ke Sidon ialah gandum dari Sihor, dan panen daerah Nil,
sehingga kota itu menjadi pasar bagi bangsa-bangsa.
Tahulah malu hai Sidon, sebab laut, benteng laut, berbicara, katanya:
"Aku tidak pernah menggeliat sakit dan tidak melahirkan, aku tidak pernah
membesarkan anak-anak teruna, dan tidak mengasuh anak-anak dara."
Apabila kabar tentang Tirus itu sampai ke Mesir, mereka akan gemetar
mendengarnya. Mengungsilah ke Tarsis, merataplah, hai penduduk tanah pesisir! Inikah
kotamu yang beria-ria, yang asalnya dari zaman purbakala? Orangnya telah
melawat ke tempat yang jauh untuk merantau ke sana.
Siapakah yang memutuskan ini atas Tirus, kota yang pernah menghadiahkan
mahkota, yang saudagar-saudagarnya pembesar-pembesar dan pedagang-pedagangnya
orang-orang mulia di bumi?
TUHAN semesta alam yang telah memutuskannya untuk mematahkan
kesombongan, untuk menghinakan segala yang permai dan semua orang mulia di
bumi. Kerjakanlah ladangmu seperti di tepi sungai Nil, hai puteri Tarsis, sudah
tidak ada lagi galangan-galangan kapal!
TUHAN telah mengacungkan tangan-Nya terhadap laut dan membuat
kerajaan-kerajaan gemetar; Ia telah memberi perintah mengenai Kanaan untuk
memusnahkan benteng-bentengnya.
Dan Ia telah berfirman: "Engkau tidak akan beria-ria lagi, hai anak
dara yang digagahi, hai puteri Sidon! Bangkitlah, mengungsilah kepada orang
Kitim! Di sana pun juga tidak akan ada tempat yang senang bagimu."
Lihat negeri orang Kasdim! Bangsa itulah yang melakukannya, bukan orang
Asyur. Mereka telah menyerahkan Tirus kepada binatang-binatang gurun, mereka
telah mendirikan menara-menara pengepungan dan telah meratakan puri-puri kota
itu dan membuat kota itu menjadi reruntuhan.
Merataplah, hai kapal-kapal Tarsis, sebab sudah dirusakkan bentengmu! Pada
waktu itu Tirus akan dilupakan tujuh puluh tahun lamanya, sama dengan umur
seorang raja. Sesudah lewat tujuh puluh tahun, akan terjadi kepada Tirus
seperti terjadi kepada perempuan sundal dalam nyanyian ini:
"Ambillah kecapi, kelilingilah kota, hai sundal yang dilupakan!
Petiklah baik-baik, bernyanyilah banyak-banyak, supaya engkau diingat
orang." Dan sesudah lewat tujuh puluh tahun, TUHAN akan memperhatikan
Tirus, sehingga ia kembali mendapat upah sundalnya, dan ia akan bersundal
dengan segala kerajaan yang ada di muka bumi.
Labanya dan upah sundalnya akan kudus bagi TUHAN, tidak akan ditahan atau disimpan, tetapi dengan labanya itu akan disediakan makanan yang cukup dan pakaian yang indah bagi orang-orang yang diam di hadapan TUHAN.
Posting Komentar untuk "Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 207; 01 Mei 2023"