Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

41 Ayat Alkitab Tentang Pengharapan Dan Makna Singkatnya

41 Ayat Alkitab Tentang Pengharapan Dan Makna Singkatnya

Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan (Roma 15:13).

Umumnya ketika kita mendengar tentang “Pengharapan” maka yang terbelisit di pikiran kita adalah keinginan. Pengharapan semacam ini menginginkan atau menghendaki suatu keadaan tertentu untuk sesuai dengan kesenangan atau serangkaian hal lainnya yang menguntungkan kita. Tidak ada dasar yang kontrik untuk pengharapan semacam ini di dalam kitab suci dan ini bukan pengharapan Kristen.

Pengharapan Kristen yang didasarkan pada kitab suci adalah pengharapan yang tidak berandai-andai dan berharap sesuatu akan terjadi dengan sendirinya (hoki). Tetapi pengharapan yang penuh keyakinan bahwa Allah akan memenuhi apa yang telah Ia janjikan di dalam firmanNya.

Pengharapan orang percaya sungguh-sungguh mantap sebab bertumpuh pada janji-janji Allah yang tidak berubah. Untuk itu sekali lagi pengharapan kita bukanlah sebuah “angan-angan belaka” tetapi mengharapkan dengan yakin bahwa apa yang telah Allah janjikan akan diwujudkannya. Dengan mengetahui hal ini menolong kita untuk hidup dengan satu kepastian penuh bahwa hal-hal yang kita harapkan memang akan terjadi. Berikut ayat-ayat alkitab tentang pengharapan, cek cek cek.

1 Yohanes 3:3 (TB)

Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci.

Makna Singkat: Rasul Yohanes ingin menekankan kepada pembaca bahwa setiap orang yang menaruh keyakinan dengan pasti kepada Allah harus juga memakai standar hidup Allah ke dalam kesehariannya yaitu hidup suci baik itu jasmaniah maupun batiniah sama seperti Kristus.

1 Petrus 3:15 (TB)

Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan! Dan siap sedialah pada segala waktu untuk memberi pertanggungan jawab kepada tiap-tiap orang yang meminta pertanggungan jawab dari kamu tentang pengharapan yang ada padamu, tetapi haruslah dengan lemah lembut dan hormat

.

Makna Singkat: Rasul Petrus meminta suatu penghormatan batiniah dari orang percaya untuk menjadikan Kristus satu-satunya dalam hati dan hidup mereka, selain itu mereka juga dianjurkan selalu siap-sedia untuk memberi kesaksian kepada orang lain tentang mengapa mereka menaruh pengharapan kepadaNya.

1 Petrus 3:5 (BIMK)

Dengan cara inilah pada zaman dahulu wanita-wanita beragama yang berharap kepada Allah mempercantik diri dengan tunduk kepada suami mereka.

Makna Singkat: Kejelasan mengapa muncul bagian ini bisa dibaca di bagian sebelumnya, bagian ini seperti nasehat Petrus kepada wanita-wanita kalah itu untuk melihat akan satu standar hidup wanita-wanita yang menaruh pengharapan kepada Allah (dalam hal ini istri para leluhur Israel), standarnya yaitu Roh yang lemah lembuh dan tenteram yang ada di dalam diri mereka jadi bukan pada penampilan fisik.

1 Petrus 1:21 (BIMK)

Melalui Dialah kalian percaya kepada Allah yang sudah menghidupkan-Nya kembali dari kematian dan mengagungkan-Nya. Jadi, Allahlah yang kalian percayai dan kepada Allahlah juga kalian menaruh harapan.

Makna Singkat: Kristuslah yang menjadi dasar harapan orang percaya dan melalui Kristus hubungan kita dengan Allah dipulihkan, kita juga dapat menghampiri tahta suciNya melalui darah Kristus di salib. 

1 Petrus 1:13 (BIMK)

Sebab itu, hendaklah kalian siap siaga. Waspadalah dan berharaplah sepenuhnya pada berkat yang akan diberikan kepadamu pada waktu Yesus Kristus datang nanti.

Makna Singkat: Karena pengharapan kita di dalam Kristus bukanlah pengharapan yang bersifat angan-angan belaka tetapi didasarkan pada janji-janji Allah yang sudah terbukti maka kita sepenuhnya berharap akan kedatangan Kristus kembali dan berkat rohani yang akan kita peroleh.

Ibrani 10:23 (TB)

Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia.

Makna Singkat: Jika kita percaya kepada Allah dan mempercayai akan keterandalanNya dalam rentang kehidupan manusia maka hal sama pula mesti menjadi pegangan kita tentang dasar pengharapan kita di dalam Dia.

Ibrani 7:19 (TB)

Sebab hukum Taurat sama sekali tidak membawa kesempurnaan — tetapi sekarang ditimbulkan pengharapan yang lebih baik, yang mendekatkan kita kepada Allah.

Makna Singkat: Hukum Taurat belum mampu untuk menyediakan jalan yang lengkap kepada Allah dengan sempurna, namun kini Kristus menjadi jaminan kepastian yang membawa kita masuk ke dalam persekutuan dengan Allah. 

Ibrani 6:19 (TB)

Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir

Makna Singkat: Penulis berusaha untuk membesarkan hati orang-orang percaya dengan memberi deskripsi yang mudah mereka pahami. Pengharapan mereka akan keselamatan itu bersifat pasti dan tidak berubah karena Allah tidak mungkin berhobong terhadap janji-janjiNya.

Ibrani 6:17-18 (TB)

Karena itu, untuk lebih meyakinkan mereka yang berhak menerima janji itu akan kepastian putusan-Nya, Allah telah mengikat diri-Nya dengan sumpah, supaya oleh dua kenyataan yang tidak berubah-ubah, tentang mana Allah tidak mungkin berdusta, kita yang mencari perlindungan, beroleh dorongan yang kuat untuk menjangkau pengharapan yang terletak di depan kita.

Makna Singkat: Haleluya, inilah dasar pengharapan kita yaitu ketika dimana Allah mengikatkan diriNya dengan sumpah yang tidak dapat dicabut kembali, kita yang mencari perlindungan mendapat kekuatan untuk terus mengharapkan akan keselamatan kita kelak.

Ibrani 6:11 (TB)

Tetapi kami ingin, supaya kamu masing-masing menunjukkan kesungguhan yang sama untuk menjadikan pengharapanmu suatu milik yang pasti, sampai pada akhirnya.

Makna Singkat: Sebuah nasihat dari penulis serta dorongan kepada mereka (orang percaya) agar tetap bersungguh-sungguh di dalam Allah dan tidak ragu-ragu di dalam pengharapan mereka kepada Allah. Pengharapan kita adalah pengharapan yang pasti karena didasarkan atas janji-janji Allah 

Ibrani 3:6 (TB)

Tetapi Kristus setia sebagai Anak yang mengepalai rumah-Nya; dan rumah-Nya ialah kita, jika kita sampai kepada akhirnya teguh berpegang pada kepercayaan dan pengharapan yang kita megahkan.

Makna Singkat: Dua bagian yang menolong kita untuk semakin memandang kepada Kristus yang adalah kepala kita yaitu berpengang pada kepercayaan dan pengharapan yang kita letakkan kepada sang Kepala itu. Kristus menjadi objek dan juga dasar kepercayaan dan pengharapan kita.

Titus 2:13 (TB)

Dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus,

Makna Singkat: Pengharapan yang harus diingini oleh setiap orang percaya adalah penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus.

Titus 1:2-3 (TB)

Dan berdasarkan pengharapan akan hidup yang kekal yang sebelum permulaan zaman sudah dijanjikan oleh Allah yang tidak berdusta, dan yang pada waktu yang dikehendaki-Nya telah menyatakan firman-Nya dalam pemberitaan Injil yang telah dipercayakan kepadaku sesuai dengan perintah Allah, Juruselamat kita.

Makna Singkat: Pengharapan orang percaya didasarkan pada pribadi Allah yang tidak berdusta. Allah yang sama, yang merupakan harapan kita jugalah yang menyatakan diri dalam firman, dan Pribadi itu pula yang memakai Paulus dan tentunya kita semua hari ini untuk menyampaikan akan berita Injil itu. 

1 Timotius 4:10 (TB)

Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya.

Makna Singkat: Jika orang-orang dunia menaruh pengharapan mereka pada apa yang mereka miliki, apa yang dapat mereka capai dan yang fana kita beryukur kita memiliki Allah yang hidup – yang mana kita bisa meletakkan pengharapan atau harapan-harapan hidup kita kepadaNya, hingga akhirnya “Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia (1 Kor 15:58b).

1 Timotius 1:1 (TB)

Dari Paulus, rasul Kristus Yesus menurut perintah Allah, Juruselamat kita, dan Kristus Yesus, dasar pengharapan kita,

Makna Singkat: Sapaan seorang bapa rohani (Paulus) kepada Timotius dimana ia menyebutkan akan identitas dirinya bahwa ia adalah seorang rasul dari Kristus, Pribadi yang sama pula (Kristus) yang sudah menyelamatkan kita dan menjadi dasar pengharapan kita akan masa kini dan masa depan.

2 Tesalonika 2:16 (TB)

Dan Ia, Tuhan kita Yesus Kristus, dan Allah, Bapa kita, yang dalam kasih karunia-Nya telah mengasihi kita dan yang telah menganugerahkan penghiburan abadi dan pengharapan baik kepada kita,

Makna Singkat: Kalimat serupa dengan ayat ini adalah Yoh 3:16 yang mana bisa menolong kita untuk memahami ayat ini sesungguhnya, salah satu frase yang menarik disini adalah pengharapan baik yang berbicara tentang berharganya penantian penuh keyakinan orang percaya maupun hasil penuh sukacita dari penantian tersebut. Kasih karunia-Nya mengingatkan kita kembali bahwa apa yang kita terima dari Allah sebenarnya tidak layak kita terima itu hanya belas kasihNya semata “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri (Ef 2:8-9).

1 Tesalonika 5:8 (TB)

Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan.

Makna Singkat:  Paulus memulai kalimatnya ini dengan membedakan orang-orang percaya dengan orang yang lain (tidak percaya), untuk sadar dan tenang karena ketidakpastian akan kedatangan Tuhan yang terakhir dengan tetap memakai senjata-senjata rohani mereka. Mereka perlu menantikan dengan sungguh-sungguh selama hari masih siang.

1 Tesalonika 4:13 (TB)

Selanjutnya kami tidak mau, saudara-saudara, bahwa kamu tidak mengetahui tentang mereka yang meninggal, supaya kamu jangan berdukacita seperti orang-orang lain yang tidak mempunyai pengharapan.

Makna Singkat:  Paulus menasihatkan agar orang-orang percaya tahu bahwa ada pengharapan di balik kematian orang percaya dan juga menegaskan kepada mereka agar tidak dikuasai oleh kesedihan seperti orang-orang yang tidak berpengharapan.

1 Tesalonika 2:19 (TB)

Sebab siapakah pengharapan kami atau sukacita kami atau mahkota kemegahan kami di hadapan Yesus, Tuhan kita, pada waktu kedatangan-Nya, kalau bukan kamu?

Makna Singkat: Pengharapan dan sukacita serta alasan satu-satunya Paulus bermegah adalah jiwa-jiwa yang akan dipersembahkan kepada Kristus.

1 Tesalonika 1:3 (TB)

Sebab kami selalu mengingat pekerjaan imanmu, usaha kasihmu dan ketekunan pengharapanmu kepada Tuhan kita Yesus Kristus di hadapan Allah dan Bapa kita.

Makna Singkat: Ketiga sikap orang percaya yaitu Iman, Kasih dan Pengharapan yang mana Paulus melihat dalam kehidupan orang percaya Tesalonika ketiga hal ini berpangkal kepada Kristus dan bertujuan kepadanya pula.

Kolose 1:27 (TB)

Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!

Makna Singkat: Dahulu bangsa-bangsa bukan Yahudi seolah-seolah terkucil dari keselamatan yang dikhususkan bagi bangsa Israel, mereka tanpa Kristus dan tanpa pengharapan. Rencana Allah yaitu rahasiaNya yang akhirnya disingkapkan ialah mereka juga dipanggil untuk menikmati kehidupan yang kekal itu memalui persatuan dengan Kristus.

Kolose 1:23 (TB)

Sebab itu kamu harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak bergoncang, dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil, yang telah kamu dengar dan yang telah dikabarkan di seluruh alam di bawah langit, dan yang aku ini, Paulus, telah menjadi pelayannya.

Makna Singkat: Paulus memberi nasehat dengan melihat pada hal-hal urgen yang perlu diperhatikan oleh orang percaya yaitu tetap tekun di dalam iman mereka kepada Kristus, tetap teguh, tidak boleh kembali kepada keadaan lama yang tanpa harapan melainkan tetap mengarahkan focus mereka kepada Kristus. 

Kolose 1:5 (TB)

Oleh karena pengharapan, yang disediakan bagi kamu di sorga. Tentang pengharapan itu telah lebih dahulu kamu dengar dalam firman kebenaran, yaitu Injil,

Makna Singkat: Kita mengetahui akan pengharapan kita di masa kini dan masa yang akan datang melalui Injil. Injil menyingkapkan kepada kita tentang janji-janji Allah yang tidak berubah dan kita meletakkan dasar pengharapan kita padaNya.

Efesus 4:4 (TB)

Satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu,

Makna Singkat: Organisme yang dikepalai Oleh Kristus, Allah sudah mengadakan penyatuan yang indah kepada masing-masing kita dan hal ini wajib kita pelihara di masa kini sambil memandang kepada masa depan.

Efesus 2:12 (TB)

Bahwa waktu itu kamu tanpa Kristus, tidak termasuk kewargaan Israel dan tidak mendapat bagian dalam ketentuan-ketentuan yang dijanjikan, tanpa pengharapan dan tanpa Allah di dalam dunia.

Makna singkat: Salah satu kebenaran besar dari bagian ini ialah bahwa orang Yahudi dan bukan Yahudi dipersatukan di dalam tubuh Kristus.

Efesus 1:18 (TB)

Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus,

Makna Singkat: Dalam kitab Suci haru merupakan pusat dan inti kehidupan yang paling dalam, untuk itulah doa Paulus agar inti yang paling dalam itu dimampukan untuk memahami apa yang hendak Allah inginkan. Pengharapan di dalam kita suci adalah kepastian mutlak tentang masa depan yang cemerlang.

2 Korintus 3:12 (TB)

Karena kami mempunyai pengharapan yang demikian, maka kami bertindak dengan penuh keberanian,

Makna Singkat: Paulus memahami betul akan pengharapan yang dari Allah kepadanya dan pengharapan itulah yang memampukan dirinya untuk berani memberitakan Injil.

2 Korintus 1:10 (TB)

Dari kematian yang begitu ngeri Ia telah dan akan menyelamatkan kami: kepada-Nya kami menaruh pengharapan kami, bahwa Ia akan menyelamatkan kami lagi,

Makna Singkat: Amin, terpujilah Tuhan. Bagian dimana Paulus dan kita semua menaruh pengharapan kita yaitu karena karya Allah dimana Ia telah menyelamatkan kita dari kuasa dosa. Bukan hanya dari kuasa dosa tetapi juga dari setiap kesulitan-kesulitan yang kita alami.

2 Korintus 1:7 (TB)

Dan pengharapan kami akan kamu adalah teguh, karena kami tahu, bahwa sama seperti kamu turut mengambil bagian dalam kesengsaraan kami, kamu juga turut mengambil bagian dalam penghiburan kami.

Makna Singkat: Pengharapan kami yang bersifat eskatologis (akhir zaman) didasarkan sepenuhnya pada kenyataan bahwa keselamatan itu teguh, dapat diandalkan, dapat diharapkan dan pasti. 

1 Korintus 15:19 (TB)

Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia.

Makna Singkat: Kalau pengharapan kita kepada Kristus terbatas pada hidup kita di dalam dunia ini saja maka sia-sialah pengharapan kita, yang perlu kita lakukan adalah menaruh harapan yang sama pula bahwa kita akan bersama Dia di dalam kekekalan.

1 Korintus 9:10 (BIMK)

Atau itu dimaksudkan untuk kita? Memang itu tertulis untuk kita. Sebab orang yang mengerjakan ladang dan orang yang membersihkan gandumnya sudah selayaknya bekerja dengan harapan untuk menerima sebagian dari hasil pekerjaannya.

Makna Singkat: Paulus sedang menekankan atau mengajarkan tentang hak atas biaya hidup bagi orang-orang yang memberitakan firman Allah. Mereka juga pantas untuk mengharapkan akan upah yang dapat mereka terima demi kelangsungan hidup.

Roma 15:13 (BIMK)

Allah adalah tempat kalian berharap. Semoga Ia mengisi hatimu dengan segala sukacita dan sejahtera karena kalian percaya kepada-Nya, supaya dengan kuasa Roh Allah kalian makin berharap kepada Allah.

Makna Singkat: Corak kehidupan orang Kristen tidak dapat dipisahkan dari Allah, Allah merupakan tempat orang percaya menaruh akan pengharapannya. Kerap kali kita lemah dan tidak berdaya dengan kehidupan yang kita jalani setiap harinya, namun Roh Kudus akan menolong kita untuk melihat semua itu dengan perpektif yang berbeda dan kita semakin berharap kepada Allah. 

Roma 15:4 (BIMK)

Semua yang tersurat di dalam Alkitab adalah untuk mengajar kita. Sebab pelajaran yang kita terima dari Alkitab menjadikan kita tabah dan kuat sehingga kita dapat berharap kepada Allah.

Makna Singkat: Alkitab adalah penyataan diri Allah kepada umatNya, melalui Alkitab Allah membuka diriNya agar diketahui oleh umatNya, dengan begitu mereka semakin mengenal Dia dan menaruh harapan mereka padanya karena janji-janji dapat dipercaya.

Roma 12:12 (BIMK)

Hendaklah Saudara berharap kepada Tuhan dengan gembira, sabarlah di dalam kesusahan, dan tekunlah berdoa.

Makna Singkat: Jadi karena kita mengetahui bahwa pengharapan kita di dalam Allah adalah satu janji yang dapat dipercaya maka hal ini menolong kita untuk tetap sabar ketika masa-masa sulit serta memampukan kita untuk tetap berdoa.

Roma 8:24-25 (TB)

Sebab kita diselamatkan dalam pengharapan. Tetapi pengharapan yang dilihat, bukan pengharapan lagi; sebab bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dilihatnya? Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.

Makna Singkat: Pengharapan yang karenanya Allah menyelamatkan kita ialah dibebaskan dari tubuh yang terus-menerus ditekan oleh dosa. Dan dari keadaan yang terbatas dan yang fana dimana kita menantikan saat itu ketika kita berjubahkan kekekalan, kita akan melihat Allah. Lalu apakah pengharapan kita itu? Paulus mengatakan bahwa pengharapan ialah suatu penantian penuh keyakinan akan berkat-berkat yang dijanjikan yang sekarang belum ada atau belum tampak. Pengharapan kita bukanlah suatu keinginan akan sesuatu yang terlalu indah dan tidak mungkin menjadi kenyataan, malah sebaliknya. Tubuh yang ditebus akan merupakan tubuh yang dimuliakan, bebas dari segala dosa. Dengan pengharapan semacam ini orang percaya menantikan penggenapannya dengan tabah.

1 Tesalonika 4:13 (BIMK)

Saudara-saudara, kami ingin supaya kalian mengetahui yang sebenarnya mengenai orang-orang yang sudah meninggal; supaya kalian tidak bersedih hati seperti orang-orang lain yang tidak mempunyai pengharapan.

Makna Singkat: Nasehat Paulus kepada orang percaya agar mereka menyikapi apa yang terjadi (dalam hal ini orang yang sudah meninggal) bukan dengan cara yang biasa dilakukan oleh orang yang mengenal Kristus (tidak memiliki pengharapan), namun sebaliknya. Kesedihan dan kesepian merupakan sahabat dari kematian yang tidak bisa dielakkan, tetapi kesedihan yang pahit dan keputusaasaan yang tanpa harapan hendaknya tidak memainkan peranan di dalam perasaan orang percaya, sebab dia sudah mengetahui sebelumnya akhir dari segala sesuatu yaitu Ia akan bersama Kristus di dalam kekekalan.

Roma 5:5 (BIMK)

Harapan yang seperti ini tidak akan mengecewakan kita, sebab hati kita sudah diisi oleh Allah dengan kasih-Nya. Allah melakukan itu dengan perantaraan Roh-Nya, yang sudah diberikan kepada kita.

Makna Singkat: Hanya Kristus-lah yang tidak memberi harapan palsu kepada umatNya, harapan yang Ia beri adalah harapan yang pasti dan dapat dipercayai. Roh Kudus yang dikaruniakan kepada kita memungkinkan kita supaya dapat memahami betapa besarnya kasih Allah.

Roma 5:4 (TB)

Dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.

Makna Singkat: Pengharapan ini kita menjadi jelas dalam tekanan hidup dari hari lepas hari. Orang percaya bermegah dalam kesengsaraannya sebab dia menyadari bahwa semua kesesangsaraan ini akan makin memperjelas penglihatannya tentang masa depan, pengharapan yang mengandung keyakinan teguh. Urutan dari kata-kata ini perlu kita perhatikan, kesengsaraan – ketekunan – tahun uji – dan akhirnya pengharapan. Ujian akan menghasilkan ketekunan. Ketekunan akan menghasilkan sikap tahun uji dan hasil dari semuanya itu ialah pengharapan.

Roma 5:2 (TB)

Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah.

Makna Singkat: Hanya oleh kasih karunia Kristus semata kita beroleh jalan masuk kepada Allah. Di dalam kasih karunia itu pula kita bermegah di dalam pengharapan kepada kemuliaan kekal yang akan kita terima kelak.

Kisah Para Rasul 26:6-7 (TB)

Dan sekarang aku harus menghadap pengadilan oleh sebab aku mengharapkan kegenapan janji, yang diberikan Allah kepada nenek moyang kita, dan yang dinantikan oleh kedua belas suku kita, sementara mereka siang malam melakukan ibadahnya dengan tekun. Dan karena pengharapan itulah, ya raja Agripa, aku dituduh orang-orang Yahudi.

Makna Singkat: Sebuah ajaran inti di dalam kepercayaan orang Farisi ialah tentang kebangkitan orang mati. Janji yang telah diberikan Allah kepada nenek moyang mereka terkait dengan harapan akan kebangkitan ini dan sekarang justru karena harapan yang juga diyakini oleh sesama orang Farisi inilah yang membuat Paulus dituduh oleh orang-orang Yahudi. Bagi Paulus setiap orang yang memahami janji Allah yang telah dianugerahkan kepada para nenek moyang mengenai ajaran bahwa Allah membangkitkan orang mati seharusnya bukan merupakan sesuatu yang mustahil. Frase dituduh orang-orang Yahudi  sangatlah tegas yaitu Paulus ingin menunjukkan betapa sangat mengherankan bahwa orang-orang Yahudi yang sudah berharap adanya kebangkitan orang mati bisa menuduh dia bersalah karena memiliki harapan itu juga.

Yohanes 5:45 (TB)

Jangan kamu menyangka, bahwa Aku akan mendakwa kamu di hadapan Bapa; yang mendakwa kamu adalah Musa, yaitu Musa, yang kepadanya kamu menaruh pengharapanmu.

Makna Singkat: Memang orang Yahudi menaruh pengharapan mereka kepada Musa atau perjanjian Allah yang disampaikan kepada mereka melalui Musa. Kitab Taurat yang diberikan kepada mereka sebenarnya tidak ditulis untuk menjadi jalan keselamatan sebaliknya hukum taurat ditulis untuk menuntun orang kepada Kristus sebagai juruselamat. Tetapi mereka menyelewengkan inti dari hukum taurat, maka Musa sebagai penulis hukum Taurat harus mendakwa mereka.

 

 

Posting Komentar untuk "41 Ayat Alkitab Tentang Pengharapan Dan Makna Singkatnya"