Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 185; 09 April 2023
Seluruh Kitab Suci diberikan kepada kita melalui ilham Allah dan berguna untuk mengajarkan kebenaran kepada kita serta menyadarkan kita akan apa yang salah dalam hidup kita; Kitab Suci meluruskan dan menolong kita melakukan hal-hal yang benar (2 Tim 3:16 FAYH).
Halo teman-teman selama setahun kedepan – dimulai dari hari ini saya
akan memposting pembacaan alkitab secara kronologis. Daftar bacaan ini akan
disusun secara berurutan menurut peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam
alkitab. Oh ya, penentuan urutan ini di dasarkan pada beberapa hasil penelitian
atau usaha beberapa orang yang memberi waktu secara khusus untuk menelitinya
dan inilah hasilnya.
Tujuan dari membaca alkitab secara berurutan adalah untuk menolong kita
melihat lebih dekat akan peristiwa-peristiwa yang terjadi serta menolong kita
lebih memahami dan mengerti akan konteks sejarah yang melatarbelakangi sebuah
kisah dan menghubungkannya dengan catatan peristiwa-peristiwa yang saling
terkait, misalkan Mazmur, Doa, Nubuatan-Nubuatan, Surat-Surat dan sebagainya di
dalam Kitab Suci.
Sebagai contoh ketika kita membaca kisah Daud dan Batsyeba dalam 2
Samuel, kita juga akan dibawah untuk membaca juga catatan peristiwa yang serupa
di dalam kitab 1 Tawarikh. Dan di hari berikutnya kita akan membaca kitab
Mazmur yang ditulis Daud yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Menarik
bukan!
Ayo mari bersama-sama membuat satu resolusi sederhana untuk
menyelesaikan membaca seluruh bagian alkitab selama setahun kedepan. Kita hanya
perlu meluangkan waktu 15 – 20 menit setiap harinya untuk membaca beberapa
bagian yang sudah ditentukan dan saya dengan senang hati akan membagikannya
setiap harinya di dalam blog ini.
Beberapa hal atau keuntungan yang dapat kita rasakan dan nikmati ketika
membaca alkitab secara berurutan adalah;
-
Letak
kitab Ayub di dalam susunan alkitab yang kita pakai saat ini (cetakan LAI) di
urutan ke delapan belas, namun ketika kita membaca alkitab secara kronologis
maka kita Ayub akan kita baca di awal.
-
Kita
akan mengetahui bagian-bagian yang sejajar di dalam sejarah Perjanjian Lama,
hal ini akan menolong kita untuk mudah memahami kisahnya secara utuh.
-
Menolong
kita untuk mengetahui akan penyebaran bagian-bagian dari Mazmur dan kitab
nabi-nabi kecil yang luas secara berurutan.
-
Kita
juga akan ditolong untuk lebih mengetahui dan memahami bagian-bagian yang
sejajar di dalam keempat Injil (Matius, Markus, Lukas dan Yohanes). Dan di
dalam surat-surat lainnya.
Ok Selamat Menikmati – Pembacaan Hari Ke 185 Di Dalam Yesaya
8:1-22; Yesaya 9:1-21; Yesaya 10:1-34; Yesaya 11:1-6
Yesaya 8:1-22 Anak Nabi Sebagai Tanda
Berfirmanlah TUHAN kepadaku: "Ambillah sebuah batu tulis besar dan
tuliskanlah di atasnya dengan tulisan biasa: Maher-Syalal Hash-Bas." Maka
aku memanggil dua saksi yang dapat dipercaya, yaitu imam Uria dan Zakharia bin
Yeberekhya.
Kemudian aku menghampiri isteriku; ia mengandung dan melahirkan seorang
anak laki-laki. Lalu berfirmanlah TUHAN kepadaku: "Namailah dia:
Maher-Syalal Hash-Bas,
sebab sebelum anak itu tahu memanggil: Bapa! Ibu! maka kekayaan Damsyik
dan jarahan Samaria akan diangkut di depan raja Asyur."
Penyerbuan Asyur Ke Yehuda
TUHAN melanjutkan lagi firman-Nya kepadaku: "Oleh karena bangsa ini
telah menolak air Syiloah yang mengalir lamban, dan telah tawar hati terhadap
Rezin dan anak Remalya, sebab itu, sesungguhnya, Tuhan akan membuat air sungai
Efrat yang kuat dan besar, meluap-luap atas mereka, yaitu raja Asyur dengan
segala kemuliaannya; air ini akan meluap melampaui segenap salurannya dan akan mengalir
melampaui segenap tebingnya,
serta menerobos masuk ke Yehuda, ibarat banjir yang meluap-luap hingga
sampai ke leher; dan sayap-sayapnya yang dikembangkan akan menutup seantero
negerimu, ya Imanuel!"
Ketahuilah, hai bangsa-bangsa, dan terkejutlah, perhatikanlah, ya segala
pelosok bumi, berikatpingganglah, dan terkejutlah; berikatpingganglah dan
terkejutlah! Buatlah rancangan, tetapi akan gagal juga; ambillah keputusan,
tetapi tidak terlaksana juga, sebab Allah menyertai kami!
Yesaya Terpaksa Bersembunyi
Sebab beginilah firman TUHAN kepadaku, ketika tangan-Nya menguasai aku,
dan ketika Ia memperingatkan aku, supaya jangan mengikuti tingkah laku bangsa
ini: "Jangan sebut persepakatan segala apa yang disebut bangsa ini
persepakatan, dan apa yang mereka takuti janganlah kamu takuti dan janganlah
gentar melihatnya.
Tetapi TUHAN semesta alam, Dialah yang harus kamu akui sebagai Yang
Kudus; kepada-Nyalah harus kamu takut dan terhadap Dialah harus kamu gentar. Ia
akan menjadi tempat kudus, tetapi juga menjadi batu sentuhan dan batu sandungan
bagi kedua kaum Israel itu, serta menjadi jerat dan perangkap bagi penduduk
Yerusalem.
Dan banyak di antara mereka akan tersandung, jatuh dan luka parah,
tertangkap dan tertawan." Aku harus menyimpan kesaksian ini dan
memeteraikan pengajaran ini di antara murid-muridku.
Dan aku hendak menanti-nantikan TUHAN yang menyembunyikan wajah-Nya
terhadap kaum keturunan Yakub; aku hendak mengharapkan Dia. Sesungguhnya, aku dan anak-anak yang telah
diberikan TUHAN kepadaku adalah tanda dan alamat di antara orang Israel dari
TUHAN semesta alam yang diam di gunung Sion.
Dan apabila orang berkata kepada kamu: "Mintalah petunjuk kepada
arwah dan roh-roh peramal yang berbisik-bisik dan komat-kamit," maka
jawablah: "Bukankah suatu bangsa patut meminta petunjuk kepada allahnya?
Atau haruskah mereka meminta petunjuk kepada orang-orang mati bagi orang-orang
hidup?"
"Carilah pengajaran dan kesaksian!" Siapa yang tidak berbicara
sesuai dengan perkataan itu, maka baginya tidak terbit fajar. Mereka akan
lalu-lalang di negeri itu, melarat dan lapar, dan apabila mereka lapar, mereka
akan gusar dan akan mengutuk rajanya dan Allahnya; mereka akan menengadah ke
langit, dan akan melihat ke bumi, dan sesungguhnya, hanya kesesakan dan
kegelapan, kesuraman yang mengimpit, dan mereka akan dibuang ke dalam kabut.
Yesaya 9:1-21 Kelahiran Raja Damai
(8-23) Tetapi tidak selamanya akan ada kesuraman untuk negeri yang
terimpit itu. Kalau dahulu TUHAN merendahkan tanah Zebulon dan tanah Naftali,
maka di kemudian hari Ia akan memuliakan jalan ke laut, daerah seberang sungai
Yordan, wilayah bangsa-bangsa lain.
(9-1) Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang
besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar. (9-2)
Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorak, dan sukacita yang besar; mereka
telah bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang
bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan.
(9-3) Sebab kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta
tongkat si penindas telah Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian. (9-4)
Sebab setiap sepatu tentara yang berderap-derap dan setiap jubah yang
berlumuran darah akan menjadi umpan api.
(9-5) Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah
diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya
disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja
Damai.
(9-6) Besar kekuasaannya, dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di
atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan
mengokohkannya dengan keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai
selama-lamanya. Kecemburuan TUHAN semesta alam akan melakukan hal ini.
Murka TUHAN Terhadap Efraim
(9-7) Tuhan telah melontarkan firman kepada Yakub, dan firman-Nya itu
menimpa Israel. (9-8) Biarlah seluruh bangsa itu mengetahuinya, yakni Efraim
dan penduduk Samaria, yang berkata dengan congkaknya dan tinggi hatinya:
(9-9) "Tembok batu bata jatuh, akan kita dirikan dari batu pahat;
pohon-pohon ara ditebang, akan kita ganti dengan pohon-pohon aras." (9-10)
Maka TUHAN membangkitkan para panglima Rezin melawan mereka, dan menggerakkan
musuh-musuh mereka:
(9-11) Orang Aram dari timur, dan orang Filistin dari barat, mereka
menelan Israel dengan mulut yang lebar. Sekalipun semuanya ini terjadi,
murka-Nya belum surut, dan tangan-Nya masih teracung. (9-12) Tetapi bangsa itu
tidak kembali kepada Dia yang menghajarnya, dan mereka tidak mencari TUHAN
semesta alam.
(9-13) Maka TUHAN mengerat dari Israel kepala dan ekor, batang dan
ranting pada satu hari juga. (9-14) Tua-tua dan orang yang terpandang, itulah
kepala, dan nabi yang mengajarkan dusta, itulah ekor. (9-15) Sebab orang-orang
yang mengendalikan bangsa ini adalah penyesat, dan orang-orang yang
dikendalikan mereka menjadi kacau.
(9-16) Sebab itu Tuhan tidak bersukacita karena teruna-teruna mereka,
dan tidak sayang kepada anak-anak yatim dan janda-janda mereka, sebab sekaliannya
mereka murtad dan berbuat jahat, dan setiap mulut berbicara bebal. Sekalipun
semuanya ini terjadi, murka-Nya belum surut, dan tangan-Nya masih teracung.
(9-17) Sebab kefasikan itu menyala seperti api yang memakan habis puteri
malu dan rumput, lalu membakar belukar di hutan sehingga tonggak asap
berkepul-kepul ke atas.
(9-18) Oleh karena murka TUHAN semesta alam, terbakarlah tanah itu, dan
bangsa itu menjadi makanan api; seorang pun tidak mengasihani saudaranya. (9-19)
Mereka mencakup ke sebelah kanan, tetapi masih lapar, mereka memakan ke sebelah
kiri, tetapi tidak kenyang, setiap orang memakan daging temannya:
(9-20) Manasye memakan Efraim, dan Efraim memakan Manasye, dan
bersama-sama mereka melawan Yehuda. Sekalipun semuanya ini terjadi, murka-Nya
belum surut, dan tangan-Nya masih teracung.
Yesaya 10:1-34
Celakalah mereka yang menentukan ketetapan-ketetapan yang tidak adil,
dan mereka yang mengeluarkan keputusan-keputusan kelaliman, untuk
menghalang-halangi orang-orang lemah mendapat keadilan dan untuk merebut hak
orang-orang sengsara di antara umat-Ku, supaya mereka dapat merampas milik
janda-janda, dan dapat menjarah anak-anak yatim!
Apakah yang akan kamu lakukan pada hari penghukuman, dan pada waktu
kebinasaan yang datang dari jauh? Kepada siapakah kamu hendak lari minta
tolong, dan di manakah hendak kamu tinggalkan kekayaanmu?
Tak dapat kamu lakukan apa-apa selain dari meringkuk di antara
orang-orang yang terkurung, dan tewas di antara orang-orang yang terbunuh!
Sekalipun semuanya ini terjadi, murka TUHAN belum surut, dan tangan-Nya masih
teracung.
Tentang Celaka Yang Akan Menimpa Asyur
Celakalah Asyur, yang menjadi cambuk murka-Ku dan yang menjadi tongkat
amarah-Ku! Aku akan menyuruhnya terhadap bangsa yang murtad, dan Aku akan
memerintahkannya melawan umat sasaran murka-Ku, untuk melakukan perampasan dan
penjarahan, dan untuk menginjak-injak mereka seperti lumpur di jalan.
Tetapi dia sendiri tidak demikian maksudnya dan tidak demikian rancangan
hatinya, melainkan niat hatinya ialah hendak memunahkan dan hendak melenyapkan
tidak sedikit bangsa-bangsa.
Sebab ia berkata: "Bukankah panglima-panglimaku itu raja-raja
semua? Bukankah Kalno sama halnya seperti Karkemis, atau bukankah Hamat seperti
Arpad, atau Samaria seperti Damsyik?
Seperti tanganku telah menyergap kerajaan-kerajaan para berhala, padahal
patung-patung mereka melebihi yang di Yerusalem dan yang di Samaria, masakan
tidak akan kulakukan kepada Yerusalem dan patung-patung berhalanya, seperti
yang telah kulakukan kepada Samaria dan berhala-berhalanya?"
Tetapi apabila Tuhan telah menyelesaikan segala pekerjaan-Nya di gunung
Sion dan di Yerusalem, maka Ia akan menghukum perbuatan ketinggian hati raja
Asyur dan sikapnya yang angkuh sombong.
Sebab ia telah berkata: "Dengan kekuatan tanganku aku telah
melakukannya dan dengan kebijaksanaanku, sebab aku berakal budi; aku telah
meniadakan batas-batas antara bangsa, dan telah merampok persediaan-persediaan
mereka, dengan perkasa aku telah menurunkan orang-orang yang duduk di atas
takhta.
Seperti kepada sarang burung, demikianlah tanganku telah menjangkau
kepada kekayaan bangsa-bangsa, dan seperti orang meraup telur-telur yang
ditinggalkan induknya, demikianlah aku telah meraup seluruh bumi, dan tidak
seekor pun yang menggerakkan sayap, yang mengangakan paruh atau yang menciap-ciap."
Adakah kapak memegahkan diri terhadap orang yang memakainya, atau
gergaji membesarkan diri terhadap orang yang mempergunakannya? seolah-olah gada
menggerakkan orang yang mengangkatnya, dan seolah-olah tongkat mengangkat
orangnya yang bukan kayu!
Sebab itu Tuhan, TUHAN semesta alam, akan membuat orang-orangnya yang
tegap menjadi kurus kering, dan segala kekayaannya akan dibakar habis, dengan
api yang menyala-nyala.
Maka Terang Israel akan menjadi api, dan Allahnya, Yang Mahakudus, akan
menyala-nyala dan akan membakar dan memakan habis puteri malu dan rumputnya
pada satu hari juga.
Keindahan hutan Asyur dan kebun buah-buahannya akan dihabiskan-Nya, dari
batangnya sampai rantingnya, sehingga akan menjadi seperti seorang sakit yang
merana sampai mati; dan sisa pohon-pohon hutannya akan dapat dihitung
banyaknya, sehingga seorang anak dapat mencatatnya.
Sisa Israel Diselamatkan
Tetapi pada waktu itu sisa orang Israel dan orang yang terluput di
antara kaum keturunan Yakub, tidak akan bersandar lagi kepada yang
mengalahkannya, tetapi akan bersandar kepada TUHAN, Yang Mahakudus, Allah
Israel, dan tetap setia.
Suatu sisa akan kembali, sisa Yakub akan bertobat di hadapan Allah yang
perkasa. Sebab sekalipun bangsamu, hai Israel, seperti pasir di laut banyaknya,
namun hanya sisanya akan kembali. TUHAN telah memastikan datangnya kebinasaan
dan dari situ timbul keadilan yang meluap-luap.
Sungguh, kebinasaan yang sudah pasti akan dilaksanakan di atas seluruh
bumi oleh Tuhan, TUHAN semesta alam. Sebab itu beginilah firman Tuhan, TUHAN
semesta alam: "Hai umat-Ku yang diam di Sion, janganlah takut terhadap
Asyur, apabila mereka memukul engkau dengan gada dan menghantam engkau dengan
tongkatnya, seperti yang dilakukan Mesir dahulu.
Sebab sedikit waktu lagi amarah-Ku atasmu akan berakhir, dan murka-Ku
akan menyebabkan kehancuran mereka. TUHAN semesta alam akan mencambuk mereka
dengan cemeti, seperti Ia menghajar Midian di gunung batu Oreb, dan mengayunkan
tongkat-Nya ke atas laut Teberau dan mengangkatnya seperti di Mesir dahulu.
Orang Asyur Maju Menyerang
Pada waktu itu beban yang ditimpakan mereka atas bahumu akan terbuang,
dan kuk yang diletakkan mereka atas tengkukmu akan lenyap." (10-27b) Asyur
telah muncul dari Rimon
dan telah datang menyerang Ayat; ia telah lewat dari Migron, dan di
Mikhmas diaturnya perbekalannya. Mereka
telah menyeberang dari jurang penyeberangan, sambil berteriak: "Geba
tempat permalaman kita!" Penduduk Rama gemetar, penghuni Gibea-Saul
melarikan diri.
Keluarkanlah jeritanmu, hai puteri Galim! Perhatikanlah, hai Laisya!
Jawablah dia, hai Anatot! Penghuni Madmena lari jauh-jauh, penduduk Gebim pergi
mengungsi. Hari ini juga Asyur akan berhenti di Nob, mengacung-acungkan
tangannya ke arah gunung puteri Sion, bukit Yerusalem.
Lihat, Tuhan, TUHAN semesta alam akan memotong dahan-dahan pohon dengan
kekuatan yang menakutkan; yang tinggi-tinggi tumbuhnya akan ditebang, dan yang
menjulang ke atas akan direndahkan. Belukar rimba akan ditebas dengan kapak,
dan Libanon dengan pohon-pohonnya yang hebat akan jatuh.
Yesaya 11:1-6 Raja Damai Yang Akan Datang
Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh
dari pangkalnya akan berbuah. Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan
pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN;
ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia tidak akan menghakimi
dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan menurut kata orang. Tetapi
ia akan menghakimi orang-orang lemah dengan keadilan, dan akan menjatuhkan
keputusan terhadap orang-orang yang tertindas di negeri dengan kejujuran; ia
akan menghajar bumi dengan perkataannya seperti dengan tongkat, dan dengan
nafas mulutnya ia akan membunuh orang fasik.
Ia tidak akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggang tetap terikat pada pinggang. Serigala akan tinggal bersama domba dan macan tutul akan berbaring di samping kambing. Anak lembu dan anak singa akan makan rumput bersama-sama, dan seorang anak kecil akan menggiringnya.
Posting Komentar untuk "Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 185; 09 April 2023"